أربع من كُنَّ فيه كان منافقاً خالصاً، ومن كانت فيه خُلَّة منهن كانت فيه خُلَّة من نفاق حتى يدعها: إذا حدَّث كذب، وإذا عاهد غَدَر، وإذا وعَدَ أخلف، وإذا خاصم فَجَر.( رواه البخاري برقم (3007)، ومسلم برقم (58) واللفظ له.
“Empat perkara, barangsiapa yang ada pada dirinya keempat perkara tersebut maka ia munafik tulen. Jika ada padanya satu di antara perangai tersebut berarti ada pada dirinya satu perangai kemunafikan sampai meninggalkannya: Yaitu seseorang jika bicara berdusta, jika diberi amanah mengkhianatinya, jika membuat janji tidak menepatinya, dan jika berselisih melampui batas.” (HR. Bukhary dan Muslim)
Ciri2 orang munafik:
1. Selalu berkata dusta
2. Suka tidak menepati janji
3. Diberi amanah dia berkhianat (tidak menunaikan amanah)
4. Kalau berdebat tidak mau kalah
Orang munafik akan menampakkan keimanan pada orang2 mukmin, namun sebenarnya, hatinya menolak dng keras dan benci agama Islam (benci Allah dan RasulNya)...
Tidak nampak kemunafikan seseorang, melainkan hanya Allah yg mengetahuinya, dan cukup Allah saja yg membalas mereka...
Jika salah seorang mukmin melakukan beberapa ciri2 tersebut (tidak semua), maka ia telah melakukan perbuatan orang2 munafik, walaupun belum termasuk munafik, dan hendaknya ia segera bertobat...
Sesungguhnya orang munafik lebih berbahaya, karena mereka tdk menampakkan permusuhan, mereka menampakkan keimanan dan persahabatan, padahal mereka benci, dengki dan selalu menyerang dari belakang secara pengecut...
Hendaklah kita berpaling dari mereka, jangan jadikan mereka sahabat atau teman dekat...
Dan berilah mereka pelajaran, dan nasihat yg baik...
Jangan dng kekerasan, atau umpatan namun nasihatilah dng hikmah dan bijaksana...
Dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka, hingga mereka bertaubat dari kemunafikan, hingga menjadi mukmin sejati...
Tidaklah rugi bagi Allah, dan hamba2Nya yg beriman terhadap tipu daya orang2 munafik, melainkan tipu daya itu hanya kembali merugikan orang2 munafik itu sendiri, dan itu tidak disadari mereka...
QS 4.An Nisaa':63
أُولَـٰئِكَ ٱلَّذِينَ يَعْلَمُ ٱللَّهُ مَا فِى قُلُوبِهِمْ فَأَعْرِضْ عَنْهُمْ وَعِظْهُمْ وَقُل لَّهُمْ فِىۤ أَنفُسِهِمْ قَوْلاً بَلِيغاً
"Mereka itu adalah orang-orang yang Allah mengetahui apa yang di dalam hati mereka. Karena itu berpalinglah kamu dari mereka, dan berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka."
Surat Al-A’raf Ayat 199
خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِينَ
Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh.
“Empat perkara, barangsiapa yang ada pada dirinya keempat perkara tersebut maka ia munafik tulen. Jika ada padanya satu di antara perangai tersebut berarti ada pada dirinya satu perangai kemunafikan sampai meninggalkannya: Yaitu seseorang jika bicara berdusta, jika diberi amanah mengkhianatinya, jika membuat janji tidak menepatinya, dan jika berselisih melampui batas.” (HR. Bukhary dan Muslim)
Ciri2 orang munafik:
1. Selalu berkata dusta
2. Suka tidak menepati janji
3. Diberi amanah dia berkhianat (tidak menunaikan amanah)
4. Kalau berdebat tidak mau kalah
Orang munafik akan menampakkan keimanan pada orang2 mukmin, namun sebenarnya, hatinya menolak dng keras dan benci agama Islam (benci Allah dan RasulNya)...
Tidak nampak kemunafikan seseorang, melainkan hanya Allah yg mengetahuinya, dan cukup Allah saja yg membalas mereka...
Jika salah seorang mukmin melakukan beberapa ciri2 tersebut (tidak semua), maka ia telah melakukan perbuatan orang2 munafik, walaupun belum termasuk munafik, dan hendaknya ia segera bertobat...
Sesungguhnya orang munafik lebih berbahaya, karena mereka tdk menampakkan permusuhan, mereka menampakkan keimanan dan persahabatan, padahal mereka benci, dengki dan selalu menyerang dari belakang secara pengecut...
Hendaklah kita berpaling dari mereka, jangan jadikan mereka sahabat atau teman dekat...
Dan berilah mereka pelajaran, dan nasihat yg baik...
Jangan dng kekerasan, atau umpatan namun nasihatilah dng hikmah dan bijaksana...
Dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka, hingga mereka bertaubat dari kemunafikan, hingga menjadi mukmin sejati...
Tidaklah rugi bagi Allah, dan hamba2Nya yg beriman terhadap tipu daya orang2 munafik, melainkan tipu daya itu hanya kembali merugikan orang2 munafik itu sendiri, dan itu tidak disadari mereka...
QS 4.An Nisaa':63
أُولَـٰئِكَ ٱلَّذِينَ يَعْلَمُ ٱللَّهُ مَا فِى قُلُوبِهِمْ فَأَعْرِضْ عَنْهُمْ وَعِظْهُمْ وَقُل لَّهُمْ فِىۤ أَنفُسِهِمْ قَوْلاً بَلِيغاً
"Mereka itu adalah orang-orang yang Allah mengetahui apa yang di dalam hati mereka. Karena itu berpalinglah kamu dari mereka, dan berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka."
Surat Al-A’raf Ayat 199
خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِينَ
Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar