Rabu, 03 Oktober 2012

Sesungguhnya Jin pun punya Hati

Sesungguhnya Jin-pun mempunyai hati, seperti halnya Manusia ...
Namun wujud dari Hati Jin dan Manusia tentu berbeda, mengingat asal-usul Jin yg diciptakan dari api sedangkan Manusia dari tanah liat ...
Sedangkan fungsi hati mereka adalah sama, yakni supaya Jin dan Manusia dapat membedakan kebenaran dan kebathilan hingga dapat mengikuti petunjukNya ...

Dan sesungguhnya Allah menjadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan dari jin dan manusia ...
Mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami ayat-ayat Allah ...
Mereka mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda-tanda kekuasaan Allah ...
Mereka mempunyai telinga tetapi tidak dipergunakannya untuk mendengar ayat-ayat Allah ...

Mereka itu diibaratkan sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi ...
Mereka itulah orang-orang yang lalai ...
Mereka itulah penghuni neraka Jahannam ...
Sudah diberikan kitab petunjuk yg jelas, yakni Al Qur'an dan Al Hikmah, namun mereka malah mengingkarinya dan menjadikan hawa nafsu diri mereka sendiri sebagai tuhan ...


Ingatlah, Jin juga seperti manusia, ada yg beriman dan ada pula yang kafir ...
Ada yg ayah Jin kafir, namun ternyata anaknya beriman, ataupun sebaliknya, sehingga mirip dengan manusia ...
Seperti Jin Kelompok Zuwaima’ah, Ham bin Him bin Iyas bin Iblis, yang sepakat berbai’at (di Masjid Jin dekat Ma’la) mengakui Nabi Muhammad Saw. adalah utusan Allah Swt ...
Mereka adalah anak keturunan Iblis Laknatullah, buyutnya kafir, namun ternyata keturunannya beriman ...
Subhanallah ...
---------------------------
QS 7. Al A'raaf:179

وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِّنَ ٱلْجِنِّ وَٱلإِنْسِ لَهُمْ قُلُوبٌ لاَّ يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لاَّ يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ ءَاذَانٌ لاَّ يَسْمَعُونَ بِهَآ أُوْلَـٰئِكَ كَٱلأَنْعَـٰمِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ أُوْلَـٰئِكَ هُمُ ٱلْغَـٰفِلُونَ

"Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai. "

1 komentar: