Senin, 24 Oktober 2011

Manakah yg lebih sulit ... ?


Membuat robot adalah sulit. Butuh waktu bertahun-tahun atau bahkan puluhan tahun untuk membuat robot yg cerdas. Namun benarkah membuat robot plng sulit? Bagaimana dng penciptaan langit? Dapatkah manusia membangun langit dan mengembangkannya ... ? Mungkin bisa disimak dan direnungi: http://www.nasa.gov/


Sesungguhnya manusia bisa membuat dan meniru apa saja yg ada di bumi. Sebab, manusia memang diciptakan sebagai Kholifah dibumi. Namun, kemampuan manusia hanya sebatas bumi saja. Andaikan meniru atau mengembangkan langit yg sangat luas ini, jelaslah tidak mungkin. Padahal Allah-lah yg menciptakan langit dan bumi dan apa2 yg ada diantara keduanya. Mudah bagi Allah memelihara keduanya ... Sedangkan bagi manusia? sangat sulit dan tidak mungkin ...

QS 79.An NaaziŽaat: 27

أَأَنْتُمْ أَشَدُّ خَلْقاً أَمِ السَّمَاءُ بَنَاهَا

"Apakah penciptaan kamu yg lebih sulit ataukah langit yg telah dibangunNya ?"

QS 55.Ar Rahmaan:7

وَالسَّمَاءَ رَفَعَهَا وَوَضَعَ الْمِيزَانَ

"Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia menciptakan keseimbangan."

Allah telah menyatakan sulitnya mencipta langit, jauuh lebih sulit dari pada menciptakan manusia. Bahkan mudah bagi Allah untuk mengembalikan jasad manusia yg telah berserakan dan bercampur dng tanah (untuk dimintai pertanggungjawaban ketika masih hidup di dunia). Lebih mudah demikian daripada menciptakan langit (beserta isinya)...
Namun demikian sesulit apapun penciptaan Langit, tetap mudah bagiNya, tidak ada yg mustahil bagiNya...

Allah juga yg telah memelihara dan mengatur benda2 dilangit sehingga tidak bertabrakan dan tidak hancur walaupun alam semesta ini telah lama ada. Allah-lah yg mengatur terbit dan terbenamnya matahari, baik pada waktu musim panas ataupun pada musim dingin ...

QS 55.Ar Rahmaan:17-18

رَبُّ الْمَشْرِقَيْنِ وَرَبُّ الْمَغْرِبَيْنِ * فَبِأَيِّ آَلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ

"Tuhan yang memelihara kedua tempat terbit matahari dan Tuhan yang memelihara kedua tempat terbenamnya[Dua tempat terbit matahari dan dua tempat terbenamnya ialah tempat dan terbenam matahari di waktu musim panas dan di musim dingin] "

"Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" (QS Ar Rahmaan:17-18)

Beberapa cara bersyukur:
1. Mengucapkan Alhamdulillah setiap mendapat kenikmatan
2. Menyedekahkan harta yg dimiliki, baik secara sembunyi2 atau terang2an
3. Berbakti kepada kedua orang-tua
4. Menghindari perkataan sia2 dan menggunjing orang
5. Memaafkan orang lain dng harapan Allah memaafkan kita
6. Membantu orang lain yg sedang kesulitan sesuai dng kemampuannya
7. Segera Sholat pada saat mendengar adzan, berjamaah dan di Masjid bagi laki2 (menjaga Sholat 5 waktu/fardlu)
8. Sholat Tahajjud minimal 2 rokaat dan ditutup Sholat Witir 1 rokaat
9. Bersegera mendatangi Sholat Jum'at (berpagi2an atau minimal sebelum Khatib naik mimbar).

Dalam suatu riwayat disebutkan, barangsiapa mendatangi Sholat Jum'at pada waktu pertama (pertamakali masuk Masjid), maka seolah2 ia telah berkorban seekor Unta. Barangsiapa yg mendatangi Sholat Jum'at pada waktu kedua (orang kedua di Masjid), seolah2 berkorban seekor Kambing. Barangsiapa mendatangi Sholat Jum'at pada waktu ketiga, seolah2 ia berkorban sebutir telur. Hingga akhirnya buku catatan amal (yg dipegang Malaikat) ditutup pada saat Imam naik mimbar.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, dia berkata bahwa Rasulullah SAW. bersabda, "Barangsiapa mandi (seperti mandi Junub) kemudian mendatangi Sholat Jum'at, lalu Sholat semampunya (sholat Sunnah), kemudian diam sampai Imam selesai dari Khotbahnya, kemudian Sholat bersama Imam, maka diampunilah dosa2nya antara jum'at itu dan jum'at berikutnya serta tiga hari setelahnya". (HR. Muslim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar