Selasa, 28 Oktober 2014

Sunnahnya Berpuasa di Bulan Muharram

Sekedar mengingatkan >>>

Dari Abu Hurairah r.a., katanya :
"Ditanyakan kepada Rasululloh SAW. : " Sholat apakah yang lebih utama setelah sholat fardlu ?". Kata Nabi SAW : " Yaitu sholat tengah malam ". Tanya mereka lagi: "Puasa apakah yang lebih utama setelah puasa Romadlon ?". Ujar Nabi SAW. : " Puasa pada bulan Allah yang kamu namakan bulan Muharrom ".
(Riwayat Ahmad, Muslim dan Abu Dawud)

Dari Ibnu Abbas ra. katanya :
"Nabi SAW. datang ke Madinah, dan dilihatnya orang-orang Yahudi berpuasa pada hari 'Asyura. Maka tanya Nabi : "Ada apa ini ?". Kata mereka : "Hari baik, pada waktu dimana Allah membebaskan Nabi Musa dan Bani Israil dari musuh mereka, hingga dipuasakan oleh Musa ". Maka sabda Nabi SAW. : "Saya lebih berhak terhadap Musa daripada kamu". Lalu beliau berpuasa pada hari itu dan menyuruh orang agar berpuasa. (H.R. Bukhory dan Muslim)

Senin, 27 Oktober 2014

Jangan membanding-bandingkan diantara para Nabi

Sesungguhnya para Rasul Allah telah beriman terlebih dahulu kepada Allah daripada kaumnya ..
Kemudian diikuti oleh orang-orang yang beriman kepada RasulNya ...
Demikian pula Muhammad SAW. telah beriman kepada Allah dan Al Quran yang diturunkan kepadanya ...
Yang juga diikuti oleh orang-orang yang beriman kepada Muhammad SAW. ...

Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya ...
Mereka semua mengatakan: "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun dengan yang lain dari rasul-rasul-Nya" ...
Dan mereka juga mengatakan: "Kami dengar dan kami taati" ...
Kemudian mereka berdoa: "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali ...

Pernah terjadi pada jaman Rasulullah SAW...
Seorang Yahudi ditampar wajahnya oleh seorang laki² Anshor ...
Karena Yahudi itu telah mengagungkan Nabi Musa as., padahal pada saat itu Rasulullah SAW. ada diantara mereka ...
Orang Yahudi itu tidak terima ditampar wajahnya oleh seorang laki² Anshor, kemudian mengadukan hal ini kepada Rasulullah SAW. ...
Kemudian Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam murka dan itu terlihat dari wajahnya ...
Dan beliau bersabda: Janganlah kalian membeda-bedakan antara para utusan Allah! ...

Senin, 20 Oktober 2014

Manasik Haji dan Beberapa Permasalahannya

QS.3. Ali 'Imran:

فِيهِ ءَايَـٰتٌ بَيِّـنَـٰتٌ مَّقَامُ إِبْرَٰهِيمَ وَمَن دَخَلَهُ كَانَ ءَامِناً وَلِلَّهِ عَلَى ٱلنَّاسِ حِجُّ ٱلْبَيْتِ مَنِ ٱسْتَطَـٰعَ إِلَيْهِ سَبِيلاً وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ ٱلله غَنِىٌّ عَنِ ٱلْعَـٰلَمِينَ

97. Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim[ tempat Nabi Ibrahim a.s. berdiri membangun Ka'bah]; barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah[orang yang sanggup mendapatkan perbekalan dan alat-alat pengangkutan serta sehat jasmani dan perjalananpun aman]. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam. 

Sesungguhnya mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu bagi orang yang (mampu):
1. Sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah
2. Sanggup menyediakan perbekalan, baik bagi dirinya sendiri ataupun bagi keluarga yang ditinggalkannya.
3. Sanggup menyediakan alat-alat pengangkutan.
4. Sehat jasmani
5. Perjalanan aman.

Kewajiban berhaji (dan umrah, umrah yang dilakukan satu paket dengan haji, dengan beberapa cara, misal: haji tamattu', mendahulukan umrah baru kemudian berhaji) hanyalah sekali saja seumur hidup, dan selebihnya adalah sunnah.

Dan barangsiapa mengingkari kewajiban haji bagi yg mampu, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya dan tidak memerlukan sesuatupun dari semesta alam ini ...

Senin, 13 Oktober 2014

Dialog Allah dengan Hamba yang dikehendakiNya mengenai calon Penduduk Surga

Telah menceritakan kepada kami Yusuf bin Rasyid telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Abdullah telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin 'Iyyasy dari Humaid berkata, "Aku mendengar Anas radliyallahu'anhu berkata, "Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika hari kiamat tiba, maka aku diberi syafaat, lantas aku berkata: 'Wahai rabb, tolong masukkanlah ke dalam surga siapa saja yang dalam hatinya masih ada sebiji sawi iman.' Lantas mereka pun masuk, kemudian aku berkata: 'Masukkanlah dalam surga siapa saja yang dalam hatinya ada iman sekalipun dalam tingkatan paling rendah." Anas berkata, "Seakan aku melihat jari-jari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam."
(No. Hadist: 6955 dari KITAB SHAHIH BUKHARI)

Jumat, 10 Oktober 2014

Bolehkah Memakan Hewan yg Meragukan, Apakah sdh disebut nama Allah ataukah tidak?

QS.6. Al An'aam:

فَكُلُواْ مِمَّا ذُكِرَ ٱسْمُ ٱللَّهِ عَلَيْهِ إِن كُنتُم بِئايَـٰتِهِ مُؤْمِنِينَ

118. Maka makanlah binatang-binatang (yang halal) yang disebut nama Allah ketika menyembelihnya, jika kamu beriman kepada ayat-ayatNya. 

وَلاَ تَأْكُلُواْ مِمَّا لَمْ يُذْكَرِ ٱسْمُ ٱللَّهِ عَلَيْهِ وَإِنَّهُ لَفِسْقٌ وَإِنَّ ٱلشَّيَـٰطِينَ لَيُوحُونَ إِلَىٰۤ أَوْلِيَآئِهِمْ لِيُجَـٰدِلُوكُمْ وَإِنْ أَطَعْتُمُوهُمْ إِنَّكُمْ لَمُشْرِكُونَ

121. Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya[Yaitu dengan menyebut nama selain Allah]. Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya syaitan itu membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah kamu; dan jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu tentulah menjadi orang-orang yang musyrik. 

Bab: Hewan yang disembelih atas nama sesembahan / selain Allah
Telah menceritakan kepada kami Mu'alla bin Asad berkata, telah menceritakan kepada kami Abdul Aziz -yaitu Ibnul Mukhtar- berkata, telah mengabarkan kepada kami Musa bin Uqbah ia berkata; telah mengabarkan kepadaku Salim Bahwasanya ia mendengar Abdullah menceritakan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Bahwasanya beliau berjumpa dengan Zaid bin Amru bin Nufail di bawah Baldah -dan itu adalah ketika belum turun wahyu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam-, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kemudian menyodorkan kepadanya nampan berisi daging, namun ia enggan untuk memakannya. Beliau pun bersabda: "Sesungguhnya aku tidak makan apa yang kalian sembah untuk sesembahan kalian, dan aku juga tidak makan sesuatu yang tidak disebut nama Allah atasnya." (No. Hadist: 5075  dari KITAB SHAHIH BUKHARI)

--> Haram memakan Hewan yang disembelih atas nama sesembahan / selain Allah

Kamis, 09 Oktober 2014

Jangan Takut terhadap orang² yang berdosa

Sesungguhnya didunia ini terdapat bermacam-macam manusia ...
Ada yang jahat dan ada pula yang baik ...
Ada yang ikhlas dan ada pula yang berkhianat ...

Demikian pula yang memeluk agama Islam ...
Ada yang baik, ada pula yang jahat ...
Ada yang hanya berpura-pura, ada pula yang bersungguh-sungguh ...

Senin, 06 Oktober 2014

Larangan melontarkan ucapan-ucapan buruk kepada seseorang


Janganlah suka mengumpat ...
Janganlah suka mengutuk ...
Jangan pula suka misuh ...

Jangan suka mencela orang, memaki, menerangkan keburukan-keburukan orang lain, dan menyinggung perasaan seseorang ...
Sesungguhnya Allah tidak menyukai ucapan buruk ...
Kecuali diucapkan oleh orang yang teraniaya, untuk menerangkan keburukan-keburukan orang yang menganiayanya ...

Jika kita melakukan sesuatu kebaikan atau menyembunyikan atau memaafkan sesuatu kesalahan orang lain, maka sesungguhnya Allah Maha Pema'af lagi Maha Kuasa ...
Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui ...